Berikut ini adalah jenis-jenis ikan nila unggul hasil penelitian yang telah mendapat sertifikasi:
1. Ikan Nila Best (Bogor Enhanched Strain Tilapia)
Ikan nila BEST merupakan ikan hasil pemuliaan menggunakan karakter
keunggulan dalam pertumbuhan. Ikan ini dihasilkan melalui proses penelitian
yang dilakukan Tim Peneliti Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar Bogor dan
telah dirilis oleh Menteri Kelautan dan Perikanan (Dr. Ir. Fadel Muhammad).
Ikan ini memiliki ketahan terhadap terhadap penyakit 140% lebih baik
dari ikan yang ada di masyarakat. Fekunditas 3-5 kali dari ikan masyarakat,
sintasan 84,4-93,3%. Angka itu lebih tinggi 8% dibandingkan nila lokal di
karamba jaring apung. Pengujian terhadap ketahanan lingkungan yang dilakukan
pada media bersalinitas menunjukkan bahwa ikan nila BEST dapat hidup dengan
baik hingga salinitas 15 ppt. Pertumbuhan 2 kali lipat dari ikan yang ada di
masyarakat. Pertumbuhan mencapai 300-500 g dalam waktu 4 bulan.
2. Ikan Nila Srikandi (Salinity Resistant Improvement from Sukamandi)
Ikan nila Srikandi adalah ikan nila yang dihasilkan oleh Balai
Penelitian Pemuliaan Ikan (BPPI) Sukamandi. Ikan ini telah dirilis oleh Menteri
Kelautan dan Perikanan (Sharif C. Sutardjo) pada 2012. Ikan nila Srikandi (Oreochromis
aureus x niloticus), menjadi solusi tepat untuk memanfaatkan lahan-lahan
sub optimal di sepanjang pesisir tersebut. Selain toleransi yang tinggi
terhadap lingkungan bersalinitas hingga ≤ 30 ppt, nila Srikandi mampu tumbuh
cepat di perairan payau dan tahan terhadap penyakit.
3. Ikan Nila Nirwana 2 (Nila Ras Wanayasa)
Ikan nila Nirwana merupakan nila hasil pengembangan dari Balai
Pengembangan Benih Ikan Wanayasa yang terletak di Purwakarta, Jawa Barat.
Nirwana merupakan singkatan dari Nila Ras Wanayasa. Keunggulan nila Nirwana
dibandingkan dengan nila biasa, yaitu pertumbuhannya yang cepat karena dalam
waktu enam bulan dapat mencapai bobot 1 kilogram. Kemudian bentuk tubuh yang
lebih lebar dan kepala lebih pendek serta struktur daging lebih tebal.Ikan nila
nirwana 2 telah dirilis oleh Menteri Kelautan dan Perikanan pada 2012. Ikan nila nirwana 2
memiliki pertumbuhan 15% lebih tinggi dari generasi pertama. Pertumbuhan lebih
tinggi dari nila lokal yang ada di masyarakat.
4. Ikan Nila Gesit (Genetically Supermale Indonesian Tilapia)
Ikan nila gesit dengan kromosom YY memiliki keunggulan, yakni 98-100
persen turunannya berkelamin jantan. Sedangkan keunggulan secara ekonomis yaitu
nila gesit memiliki pertumbuhan yang cepat, yakni lima hingga enam bulan
untuk mencapai berat 600 gram.
5. Ikan Nila Jatimbulan
Ikan nila jenis ini merupakan hasil perekayasaan yang dilakukan oleh
Unit Pelaksana Teknis PBAT Umbulan yang terletak di Pasuruan Jawa Timur.
Keunggulan nila ini adalah pertumbuhannya yang lebih cepat dibandingkan dengan
nila biasa dan struktur dagingnya yang lebih kenyal.
6. Ikan Nila Larasati (Nila Merah Strain Janti)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar