Kamis, 02 April 2020

KIAT-KIAT SUKSES MEMELIHARA IKAN

Membasmi penyakit dalam lingkungan hidup ikan tidak mungkin dilakukan. Kita hanya dapat mencegah agar ikan tidak mati karena serangan penyakit. Ikan seperti halnya makhluk hidup lain, akan dapat tumbuh dengan baik jika tubuhnya dalam kondisi sehat.

Kesehatan tubuh ikan ditentukan oleh dua hal, yaitu gizi makanan dan kondisi lingkungan. Oleh karena itu sangat penting untuk menjaga agar kondisi tubuh ikan tetap sehat, sebab seperti halnya manusia, jika sudah sakit maka biaya untuk menyehatkan kondisi tubuh bisa menjadi mahal.

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memastikan bahwa kondisi lingkungan ideal untuk tempat hidup ikan. Kolam harus bebas dari sampah, termasuk sampah organik, seperti daun-daunan, ranting pohon dan sebagainya. Rumput liar juga harus dihindari. Sebaiknya dinding kolam dilapisi plastik mulsa atau terpal.

Pipa pemasukkan dan pengeluaran air harus terpelihara dengan baik dan mencukupi. Pipa pemasukkan dan pengeluaran air ibarat ventilasi bagi rumah tempat tinggal ikan, jika pemasukkan dan pengeluaran air tidak baik maka ikan dalam kolam akan merasa “pengap” karena air tidak segar.

Kualitas air yang masuk ke kolam harus lebih baik dibandingkan kualitas air dalam kolam, ibaratnya udara segar yang masuk ke dalam rumah. Satu faktor yang juga penting adalah menjaga agar hama dan predator tidak masuk ke dalam kolam. Hama dan predator ibarat tikus dalam rumah, bisa sangat mengganggu dan membahayakan kehidupan.

Bentuk kolam harus rapih, jika ada pematang yang longsor atau bocor harus segera dibetulkan sebab tempat ini bisa menjadi pintu masuk hama dan predator. Pematang dilapisi plastik terpal atau mulsa dengan rapih, jangan sampai bocor. Kebocoran akan mengakibatkan menumpuknya kotoran di tempat tersebut, sehingga menjadi tempat sampah tersembunyi. Bersihkan rumput dan tanaman liar dari kolam. Tanah dasar kolam diratakan dan dipadatkan.

Setelah wadah disiapkan maka air harus diatur, sebab air adalah media hidup ikan. Kualitas air harus dijaga, jangan sampai terlalu kental, warna air tidak boleh pekat, jangan sampai tumbuh lumut. Faktor ketiga adalah pakan, gunakan pakan yang bermutu jangan memilih pakan karena harganya yang murah, tetapi gunakan pakan sesuai dengan mutu yang diperlukan.

Ikan perlu mendapat asupan nutrisi yang baik agar bisa hidup sehat dan tumbuh dengan baik. Pakan diberikan pada pagi hari setelah matahari terbit, jangan diberikan terlalu awal sebab biasanya pada pagi hari sebelum matahari terbit kualitas air masih kurang bagus. Berikan pakan secukupnya sampai ikan berhenti makan tandanya sudah kenyang. Karena itu pakan harus diberikan pelan-pelan, jangan langsung disebarkan dalam jumlah banyak.

Kunci keberhasilan memelihara ikan adalah dengan memperhatikan tingkah laku ikan dan kondisi air kolam secara teliti dan terus menerus. Jangan meremehkan gejala-gejala yang muncul, sebab hal ini menjadi pertanda ada sesuatu yang tidak baik di dalam kolam. Hal yang disampaikan di atas sebagian besar sudah diketahui secara umum, tetapi sayangnya kita seringkali mengabaikan hal-hal kecil sehingga mengakibatkan kerugian besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar